RESUME
Kelompok 2 Softskill : "Konflik Dalam Organisasi"
KONFLIK
DALAM ORGANISASI
Konflik adalah adanya pertentangan
yang timbul didalam seseorang maupun dengan orang lain yang terdapat
dilingkungan sekitarnya. Didalam suatu organisasi, konflik biasanya baru akan
terasa serius ketika salah satu pihak ada yang merasa terhalang atau terhambat
mencapai tujuan awal organisasi tersebut dikarenakan oleh pihak lain.
Ada beberapa macam cara
menyelesaikan konflik yang baik diantaranya adalah sebagai berikut :
-Integrating (Problem Solving). Cara
menyelesaikan konflik ini cocok untuk memecahkan masalah yang kompleks yang
disebabkan karena salah paham (Missunderstanding). Cara menyelesaikan konflik
ini memerlukan waktu yang lama dalam penyelesaian masalah karena cara ini
harus mengidentifikasikan masalah terlebih dahulu, kemudian mempertimbangkan
dan memilih alternatif pemecahan masalahnya.
-Obliging (Smoothing). Cara
menyelesaikan konflik ini lebih memuaskan perhatian pada upaya untuk memuaskan
pihak lain daripada diri sendiri, karena berupaya mengurangi perbedaan –
perbedaan dan menekankan pada persamaan atau kebersamaan diantara pihak –pihak
yang terlibat.
Dominating (Forcing). Cara
menyelesaikan konflik ini berorientasi pada diri sendiri yang tinggi, dan
rendahnya kepedulian terhadap kepentingan orang lain. Cara ini cocok digunakan
jika cara-cara yang tidak populer hendak diterapkan dalam penyelesaian masalah,
masalah yang dipecahkan tidak terlalu penting dan waktu untuk mengambil
keputusan sudah mepet. Gaya ini sering disebut memaksa sehingga tidak cocok
dalam penyelesaian masalah yang memerlukan partisipasi dari mereka yang
terlibat.
-Avoiding (Menghindar). Cara ini
cocok untuk menyelesaikan masalah yang sepele. Strategi penghindaran adalah
jika kita menghadapi situasi yang membingungkan atau mendua.
Compromising. Cara menyelesaikan
konflik ini menampilkan seseorang pada posisi yang moderat, yang secara
seimbang memadukan antara kepentingan sendiri dan kepentingan orang lain. Cara
ini cocok untuk menangani masalah yang melibatkan pihak – pihak yang memiliki
tujuan berbeda tetapi memiliki kekuatan yang sama.
Konflik didalam organisasi merupakan
hal yang wajar terjadi. Karena organisasi adalah gabungan atau kumpulan orang –
orang dengan berbagai ide dan juga pendapat sehingga pasti akan muncul
perbedan- perbedaan pendapat yang dapat memicu suatu konflik didalam organisasi
tersebut.
Pertanyaan :
1. Berikan
contoh konflik dalam organisasi dan cara menanganinya!
Jawab : Contoh konflik dalam
organisasi yaitu terjadinya perbedaan pendapat saat pemilihan pengurus yang
baru. Cara penanganan konflik dapat dilakukan secara berkala, dimulai
dari integrating (problem solving) sampai dengan compromising tergantung besar
kecilnya dan rumitnya permasalahan didalam organisasi tersebut.
2.
Bagaimana tanggapan kalian tentang konflik sidang saat pemilihan ketua DPR?
Jawab
: Pendapat saya saat pemilihan ketua DPR sangatlah tidak baik hal-hal
yang di lakukan oleh para calon anggota DPR sebagai wakil rakyat atau suara
rakyat, melakukan tindakan yang tidak terpuji, ingin
mengutarakan pendapat dengan cara yang salah dalam mengikuti
tersebut dan melanggar tata tertib dalam persidangan.
3. Bagaimana dampak organisasi
menyelesaikan konflik yang baik dengan cara problem solving ?
Jawab : Dampaknya sangat tidak baik/buruk bagi suatu
organisasi karena membutuhkan waktu yang lama dalam penyelesaian masalah
sehingga sangat tidak cocok dalam menyelesaikan masalah yang harus langsung
menentukan keputusan.
4.
Contoh konflik yang meninggalkan partai Gerindra, Tindakan tersebut menurut
anda benar atau salah?
Jawab : Maaf, untuk saat ini Saya tidak dapat berkomentar
saya orang yang tidak begitu mengerti tentang politik yang tidak dapat menilai begitu saja apakah yang di lakukan
bapak ahok itu benar atau salah.
5.
Diantara 5 penyelesaian masalah,
cara yang paling efektif dalam penyelesaian konflik yang mana?.
Jawab : Menurut saya cara yang
paling efektif dalam penyelesaian konflik tidak ada karena dalam menyelesaikan
konflik terdapat tingkatan-tingkatan dalam penyelesaiannya tergantung
permasalahannya dan itu semua mengikuti alur dalam menyelesaikannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar